Beranda Travel

Keren, di Kecamatan Pinang Ada Lokasi Agrowisata Buat Selingkuh

Keren, di Kecamatan Pinang Ada Lokasi Agrowisata Buat Selingkuh
Nampak kelompok MPKT Kecamatan Pinang bersama Karang Taruna Kelurahan Kunciran, Menyemai Tanaman Padi. Foto Pelitabanten.com

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Terus berinovasi ditengah Pandemi Covid-19, Kecamatan Pinang tidak lama lagi bakal memiliki destinasi Agrowisata yang keren dan mengedepankan edukatif ke masyarakat.

Lebih keren lagi, rencananya di destinasi baru ini juga bakal ada lokasi yang disebut Pojok Selingkuh.

Namun, jangan berkonotasi negatif dulu selingkuh yang dimaksud adalah Sehat Lingkungan Hijau disingkat Selingkuh. Tujuannya agar masyarakat lebih mencintai lingkungan dan hidup sehat di saat ini.

Inovasi ini diinisiasi oleh Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Kecamatan Pinang bersama Karang Taruna Kelurahan Kunciran.

Lokasi agrowisata ini dibuat dengan memanfaatkan lahan fasos-fasum di wilayah Gempol, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Dikatakan Ketua MPKT Kecamatan Pinang, Mumu Rohimu, sarana pariwisata gagasannya ini memiliki konsep agrowisata yang nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas kolam budidaya ikan tawar, area pembibitan, kebun Pepaya California, persawahan, area bunga matahari, area sayur mayur, hingga taman untuk berswafoto alias selfie ala rumah tradisional Jepang.

Baca Juga:  Dungus Ki Bujangga, Sumber Warisan Budaya dan Potensi Pariwisata Desa Warungbanten
Lokasi Agrowista di Gempol, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang Ini Sudah Mulai Ditata. Foto Pelitabanten.com

Nampak dihari Kamis 17 Desember 2020 pagi, di lokasi sudah mulai dilaksanakan penanaman padi.

“Ini juga sekaligus untuk membantu upaya program ketahanan pangan. Kita lihat bagaimana dulu para orang tua hidup dari bertani, mereka nandur atau bercocok tanam padi, nah itu juga mau kita tiru sekarang,” ujar pria yang akrab disapa Jaro tersebut.

Jaro Mumu juga menambahkan, dengan dimanfaatkannya lahan tidur yang sebagian berbentuk semak belukar tersebut, diharapkan bisa menjadi lahan produktif sekaligus sarana hiburan dan wisata yang edukatif dan produktif

“Sarana yang menggambarkan kepada anak-anak kita, pemuda kita ke depannya, sehingga bisa hidup berdampingan secara harmoni dengan alam,” terangnya.

Ia menyampaikan, Lokasi ini juga nantinya akan menjadi tempat rekreasi murah meriah. Terlebih saat ini sudah ada berbagai tanaman yang tumbuh seperti Pepaya California, jambu kristal, bunga, pisang hingga tanaman serai.

Baca Juga:  Pengusaha Hotel dan Restoran Gelar Musda dan Exhibition Majukan Pariwisata di Banten

“Bermacam-macam palawija, kita usahakan semua terkumpul di sini,” pungkasnya.